Serapan Anggaran Masih di Bawah 50 Persen, Komisi I Dorong Setwan Optimalkan Pelaksanaan Program Kerja


DPRD SUMEDANG, Komisi -- KOMISI I DPRD Kabupaten Sumedang melaksanakan Evaluasi APBD Semester I dan Prognosis Tahun Anggaran 2022 pada Sekretariat DPRD Kabupaten Sumedang,di Ruang Rapat I DPRD Setempat, Selasa (12/7/2022).

Rapat pembahasan evaluasi dihadiri Ketua Komisi I Asep Kurnia, S.H, M.H, Sekretaris Komisi I Ekky Ahmad Muzaky R., S.H bersama sejumlah Anggota Komisi I lainnya.

Sementara, dari Sekretariat DPRD dihadiri oleh Sekretaris DPRD Sumedang Drs. H. Sonson M. Nurkhsan, M.Si beserta jajaran Pejabat Struktural dan Fungsional Setwan Setempat.

Ketua Komisi I Asep Kurnia mengatakan, terdapat catatan-catatan khusus atas evaluasi APBD Semester Pertama di Setwan Sumedang, yakni serapan anggaran yang masih di bawah 50 persen.

 “Menjadi catatan khusus bagi kami kenapa masih di bawah 50 persen. Apa saja yang menyebabkan lambatnya penyerapan anggaran,” ujarnya.

Menyoroti hal tersebut, Akur, sapaan akrab Asep Kurnia mengatakan, guna mengoptimalkan serapan anggaran tersebut, pihaknya mendorong Setwan Sumedang untuk memaksimalkan berbagai kegiatan yang berada di tiap-tiap bagian. Baik kegiatan DPRD maupun Sekretariat DPRD. Mulai dari pengelolaan publikasi, peningkatan perawatan lingkungan kerja, hingga kegiatan-kegiatan lainnya yang menyangkut program kerja DPRD.

“Kami mendukung optimalisasi berbagai kegiatan yang ada di Setwan. Kami mengapresiasi Tim Humas ada peningkatan dalam publikasi berbagai kegiatan di media sosial, ini harus dipertahankan. Selain itu juga kami dukung optimalisasi perawatan lingkungan kerja,” tuturnya.

Selanjutnya, kata Akur, terkait Prognosis enam bulan ke depan, Komisi I juga mendorong Setwan Sumedang untuk merancang anggaran dengan sebaik-baiknya, mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga tahap pelaporan.

“Anggaran berikutnya silakan dirancang sebaik-baiknya, kami percaya sepenuhnya bisa dimaksimalkan,” ucapnya.

Sementara itu, memanggapi hal tersebut, Sekretaris DPRD Sumedang Sonson mengatakan, terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi lambatnya penyerapan anggaran di Setwan. Di antarnya, di dalam hal pembentukan peraturan daerah, masih terdapat Organisasi Perangkat Daerah yang belum mengusulkan raperda dan tidak mengganggarkannya. Sehingga realiasasi anggaran pembentukan perda belum terserap secara optimal. Kemudian, interval kegiatan DPRD yang padat dalam waktu yang singkat.

“Adapun langkah yang kami lakukan senantiasa kami mengkoordinasikan, mengkonsultasikan dengan Bagian Hukum Setda maupun denga OPD terkait,”ujarnya.

Selanjutnya, Sekwan Sonson mengungkapkan, pihaknya menerima saran-saran yang disampaikan Komisi I. Menurutnya, saat ini pun Setwan Sumedang sudah merencanakan sejumlah perbaikan-perbaikan. Salah satunya manajemen waktu yang berkenaan dengan agenda kerja DPRD yang lebih efektif. Kemudian untuk Setwan, kata Sonson, pihaknya akan melakukan pemberian keterampilan bagi pegawai dengan pelatihan-pelatihan yang melibatkan pihak akademisi yang sudah direncanakan. humas

BERI KOMENTAR

Silahkan isi formulir untuk Komentar!

Komentar